Skip to main content

Cara Membuat Laporan Hasil Pengamatan

 



Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat laporan hasil pengamatan secara sistematis dan mudah dipahami:


1. Tentukan Objek Pengamatan

Pilih objek atau fenomena yang akan diamati. Pastikan objek tersebut relevan dengan tujuan pengamatan.


2. Lakukan Pengamatan

Amati objek secara langsung dan catat semua data atau informasi yang relevan. Gunakan metode yang sesuai, seperti observasi langsung, wawancara, atau dokumentasi.


3. Susun Laporan dengan Struktur yang Tepat

Gunakan struktur berikut untuk menyusun laporan:

a. Judul

Berikan judul yang jelas dan mencerminkan isi laporan.

b. Pendahuluan

  • Jelaskan latar belakang pengamatan.
  • Sebutkan tujuan pengamatan.

c. Metode Pengamatan

  • Jelaskan cara atau metode yang digunakan selama pengamatan.
  • Sebutkan alat atau bahan yang digunakan (jika ada).

d. Hasil Pengamatan

  • Paparkan data atau informasi yang diperoleh selama pengamatan.
  • Gunakan tabel, grafik, atau gambar jika diperlukan untuk memperjelas hasil.

e. Pembahasan

  • Analisis hasil pengamatan.
  • Hubungkan dengan teori atau referensi yang relevan.

f. Kesimpulan

  • Ringkas hasil pengamatan dan temuan utama.
  • Berikan rekomendasi jika diperlukan.

g. Daftar Pustaka (Opsional)

Cantumkan sumber referensi jika menggunakan data atau teori dari pihak lain.


4. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Formal

Pastikan laporan ditulis dengan bahasa yang mudah dipahami, formal, dan sesuai kaidah kebahasaan.


5. Periksa dan Revisi

Sebelum diserahkan, periksa kembali laporan untuk memastikan tidak ada kesalahan penulisan atau informasi yang terlewat.


Dengan mengikuti langkah-langkah ini, laporan hasil pengamatan Anda akan tersusun dengan baik dan mudah dipahami. Semoga membantu! 😊

Comments

Popular posts from this blog

Download Gratis: Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) Sekolah

Oleh: SBS Valid Pengertian RKJM Sekolah Rencana Kerja Jangka Menengah Sekolah, atau disingkat RKJM , adalah dokumen perencanaan strategis yang disusun oleh satuan pendidikan untuk jangka waktu empat tahun ke depan. RKJM memuat arah kebijakan dan strategi pengembangan sekolah sebagai acuan dalam mencapai visi, misi, tujuan, dan sasaran sekolah yang telah ditetapkan. RKJM menjadi pedoman penting dalam menyusun program dan kegiatan tahunan sekolah melalui Rencana Kerja Tahunan (RKT) . Artinya, RKJM tidak hanya menjadi dokumen perencanaan statis, tetapi juga menjadi landasan operasional yang mengarahkan langkah-langkah manajemen sekolah secara sistematis, terukur, dan berkelanjutan. Tujuan Penyusunan RKJM Sekolah Penyusunan RKJM memiliki beberapa tujuan strategis, yaitu: Menjabarkan visi, misi, dan tujuan sekolah dalam bentuk program dan kegiatan yang realistis dan terukur. Menentukan prioritas pengembangan sekolah berdasarkan analisis kondisi riil dan kebutuhan mendesak. Men...

Kerjakan 20 soal tentang Bahasa Indonesia untuk kelas 9 semester genap Kurikulum Merdeka (Kurmer) berikut ini!

  Pilihan Ganda: Di bawah ini yang bukan termasuk jenis teks narasi adalah… a. Cerpen b. Novel c. Puisi d. Legenda Teks eksposisi bertujuan untuk… a. Menyampaikan informasi secara rinci b. Menceritakan suatu peristiwa c. Mengungkapkan pendapat pribadi d. Menyampaikan informasi yang mengandung persuasif Contoh kalimat yang menggunakan kata depan "di" dengan benar adalah… a. Aku pergi di sekolah b. Mereka tinggal di desa c. Buku itu ada di rumah saya d. Dia berada di luar rumah Ciri-ciri teks prosedur adalah… a. Mengandung urutan kejadian yang bersifat fakta b. Menggunakan bahasa yang bersifat naratif c. Mengandung langkah-langkah yang sistematis d. Menggunakan bahasa yang penuh dengan ekspresi pribadi Berikut ini yang merupakan contoh kalimat pasif adalah… a. Dia membaca buku di perpustakaan b. Buku itu dibaca oleh dia c. Saya menulis surat untukmu d. Mereka berlari ke sekolah Kata "mengagumi" adalah contoh bentuk kata… a. Verba transitif b. Verba intransitif...

Hubungan Kegiatan Ngeblog dengan Kegiatan Literasi Siswa Kelas 9 SMP

  Oleh: SBS Valid Di era digital saat ini, kegiatan menulis tidak hanya terbatas pada media cetak, seperti buku dan majalah, tetapi telah berkembang ke dunia maya melalui blog atau platform daring lainnya. Salah satu aktivitas menulis digital yang kini semakin populer adalah ngeblog . Ngeblog adalah kegiatan membuat dan mengelola blog, yaitu media daring tempat seseorang bisa membagikan ide, cerita, opini, dan informasi kepada publik. Bagi siswa kelas 9 SMP, kegiatan ngeblog ternyata memiliki hubungan erat dengan pengembangan literasi , khususnya literasi baca-tulis.