Skip to main content

Cara Membuat Laporan Hasil Percobaan

 


Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat laporan hasil percobaan yang baik dan terstruktur:


1. Judul

Berikan judul yang singkat, jelas, dan mencerminkan isi percobaan. Contoh: "Pengaruh Cahaya terhadap Pertumbuhan Tanaman Kacang Hijau."


2. Tujuan Percobaan

Tuliskan tujuan dari percobaan yang dilakukan. Contoh: "Mengetahui pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan tanaman kacang hijau."


3. Alat dan Bahan

Cantumkan semua alat dan bahan yang digunakan dalam percobaan. Contoh:

  • Alat: Gelas ukur, penggaris, pot tanaman.
  • Bahan: Benih kacang hijau, tanah, air.

4. Langkah-Langkah Percobaan

Jelaskan prosedur percobaan secara sistematis dan rinci agar mudah dipahami. Contoh:

  1. Siapkan tiga pot dengan jumlah tanah yang sama.
  2. Tanam benih kacang hijau di setiap pot.
  3. Letakkan pot pertama di tempat terang, pot kedua di tempat teduh, dan pot ketiga di tempat gelap.
  4. Siram tanaman setiap hari dengan jumlah air yang sama.

5. Hasil Percobaan

Sampaikan hasil yang diperoleh, bisa berupa tabel, grafik, atau deskripsi. Contoh:

  • Tabel Pertumbuhan Tanaman:
    Hari Pot Terang Pot Teduh Pot Gelap
    1 1 cm 0.8 cm 0.5 cm
    7 10 cm 7 cm 3 cm

6. Analisis Data

Analisis hasil percobaan dengan menjelaskan pola atau hubungan yang ditemukan. Contoh: "Tanaman di tempat terang tumbuh lebih cepat dibandingkan di tempat teduh dan gelap karena mendapatkan lebih banyak cahaya untuk fotosintesis."


7. Kesimpulan

Tuliskan kesimpulan berdasarkan hasil dan analisis. Contoh: "Cahaya memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan tanaman kacang hijau."


8. Saran

Tambahkan saran untuk perbaikan percobaan atau penelitian lanjutan. Contoh: "Disarankan untuk menggunakan lebih banyak sampel tanaman untuk hasil yang lebih akurat."


Dengan mengikuti langkah-langkah ini, laporan hasil percobaan Anda akan menjadi lebih terstruktur dan mudah dipahami. Semoga membantu! 😊

Comments

Popular posts from this blog

Download Gratis: Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) Sekolah

Oleh: SBS Valid Pengertian RKJM Sekolah Rencana Kerja Jangka Menengah Sekolah, atau disingkat RKJM , adalah dokumen perencanaan strategis yang disusun oleh satuan pendidikan untuk jangka waktu empat tahun ke depan. RKJM memuat arah kebijakan dan strategi pengembangan sekolah sebagai acuan dalam mencapai visi, misi, tujuan, dan sasaran sekolah yang telah ditetapkan. RKJM menjadi pedoman penting dalam menyusun program dan kegiatan tahunan sekolah melalui Rencana Kerja Tahunan (RKT) . Artinya, RKJM tidak hanya menjadi dokumen perencanaan statis, tetapi juga menjadi landasan operasional yang mengarahkan langkah-langkah manajemen sekolah secara sistematis, terukur, dan berkelanjutan. Tujuan Penyusunan RKJM Sekolah Penyusunan RKJM memiliki beberapa tujuan strategis, yaitu: Menjabarkan visi, misi, dan tujuan sekolah dalam bentuk program dan kegiatan yang realistis dan terukur. Menentukan prioritas pengembangan sekolah berdasarkan analisis kondisi riil dan kebutuhan mendesak. Men...

Kerjakan 20 soal tentang Bahasa Indonesia untuk kelas 9 semester genap Kurikulum Merdeka (Kurmer) berikut ini!

  Pilihan Ganda: Di bawah ini yang bukan termasuk jenis teks narasi adalah… a. Cerpen b. Novel c. Puisi d. Legenda Teks eksposisi bertujuan untuk… a. Menyampaikan informasi secara rinci b. Menceritakan suatu peristiwa c. Mengungkapkan pendapat pribadi d. Menyampaikan informasi yang mengandung persuasif Contoh kalimat yang menggunakan kata depan "di" dengan benar adalah… a. Aku pergi di sekolah b. Mereka tinggal di desa c. Buku itu ada di rumah saya d. Dia berada di luar rumah Ciri-ciri teks prosedur adalah… a. Mengandung urutan kejadian yang bersifat fakta b. Menggunakan bahasa yang bersifat naratif c. Mengandung langkah-langkah yang sistematis d. Menggunakan bahasa yang penuh dengan ekspresi pribadi Berikut ini yang merupakan contoh kalimat pasif adalah… a. Dia membaca buku di perpustakaan b. Buku itu dibaca oleh dia c. Saya menulis surat untukmu d. Mereka berlari ke sekolah Kata "mengagumi" adalah contoh bentuk kata… a. Verba transitif b. Verba intransitif...

Hubungan Kegiatan Ngeblog dengan Kegiatan Literasi Siswa Kelas 9 SMP

  Oleh: SBS Valid Di era digital saat ini, kegiatan menulis tidak hanya terbatas pada media cetak, seperti buku dan majalah, tetapi telah berkembang ke dunia maya melalui blog atau platform daring lainnya. Salah satu aktivitas menulis digital yang kini semakin populer adalah ngeblog . Ngeblog adalah kegiatan membuat dan mengelola blog, yaitu media daring tempat seseorang bisa membagikan ide, cerita, opini, dan informasi kepada publik. Bagi siswa kelas 9 SMP, kegiatan ngeblog ternyata memiliki hubungan erat dengan pengembangan literasi , khususnya literasi baca-tulis.